ORGANISASI INDUSTRI DAN KONPENSASI FINANSIAL
Teori Tentang Organisasi Kerja di Indonesia
Prinsip organisasi kerja di kelompokkan menjadi:
a. Teori klasik yang menekankan pada pendekatan ilmiah,
b. Teori yang menekankan pada hubungan antar manusia dan perilaku-perilakunya,
c. Teori yang mengembangkan pendekatan-pendekatan kuantitatif untuk menghadapi problem-problem organisasi yang kompleks dengan mengaplikasikan mobel dan perhitungan matematis.
Dalam sebuah proses manajemen, proses pengorganisasian meliputi rangkaian kegiatan yang bermula pada orientasi terhadap tujuan yang direncanakan untuk dicapai dan berakhir pada saat kerangka struktur organisasi yang dibuat telah dilengkapi dengan prosedur, metode kerja, kewenangan, personalisasi, dan fasilitas yang dibutuhkan. Prosedur pengorgaanisasian antara lain sebagai berikut:
· Perumusan tujuan
· Pengelompokan kegiatan sesuai fungsinya
· Departementasi
· Penetapan otoritas
· Staffing
· Facilitating
Perancangan Organisasi di Masa Depan
Di masa akan dating direncanakan rancangan organisasi yang memiliki cirri-ciri sebagai berikut:
· Jumlah tingkat manajemen lebih baik
· Adhocracy dan porous departments
· Pelepasan system dari ikatan strukturnya
· Pemakaian secara bersama segala sumber yang digunakan.
Analisa dan Evaluasi Jabatan
Analisa jabatan merupakan suatu usaha dan proses untuk mendapatkan berbagai informasi tentang suatu jabatan melalui metode-metode tertentu. Analisa jabatan diwujudkan dalam bentuk :
· Diskripsi jabatan, biasanya berisi nama jabatan, kedudukan jabatan, ikhtisar jabatan, tugas-tugas pokok, wewenang, tanggung jawab. Sering pula diskripsi jabatan berisi spesifikasi dan kondisi kerja dimana jabatan tersebut akan dilaksanakan secara rutin. Dengan demikian diskripsi jabatan dapat digunakan sebagai acuan dalam menetapkan prasyarat jabatan sekaligus penentuan kompensasi jabatan.
· Spesifikasi jabatan, memberikan gambaran mengenai kualifikasi kepribadian yang dituntut dalam suatu jabatan.agar sebuah jabatan dapat dilaksanakan dengan baik maka disusun prasyarat jabatan debgan spesifikasi berupa prasyarat pengetahuan, prasyarat keterampilan, prasyarat sikap.
· Evaluasi jabatan, meliputi proses penetapan ranking dan rating jabatan dengan maksud untuk menilai dan menetapkan bobot atau berat ringannya suatu jabatan sehingga dapat menentukan system pengupahan yang layak dari jabatan-jabatan tersebut. Pada evaluasi jabatan ada 4 metode dasar yang dapat dilaksanakan yaitu, metode ranking sederhana, metode klasifikasi jabatan, metode pembanding factor, metode point rating.
Tata Cara Pembayaran Upah dan Intensif Kerja
Ada beberapa metode yang bisa digunakan dalam penentuan system pengupahan diantaranya:
§ Metode pembayaran upah berdasarkan hasil kerja
§ Metode pembayaran upah dan intensif kerja berdasarkan unit periodic yang dihasikan
§ Metode pembayaran upah dan intensif kerja berdasarkan jam kerja standar yang dicapai
§ Metode pembayaran upah dan intensif kerja berdasarkan prestasi kerja kelompok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar